![]() |
doc. google.com |
Buku ini menceritakan tentang keadaan negara Indonesia saat
masa revolusi yaitu pasca Indonesia merdeka. Soe Hok Gie menceritakan dengan
lugas tentang berbagai pertentangan antar tokoh bangsa di berbagai sikap
politik yang diambil. Melalui buku ini, SHG juga bercerita tentang beberapa
pemberontakan di Solo dan Madiun yang didalangi oleh Partai Komunis Indonesia
(PKI). Buku ini secara umum menceritakan keterlibatan PKI dalam masa revolusi
Indonesia.
Buku ini diawali dengan pengantar oleh Syafi'ie Ma'arif, profesor
sejarah Universitas Negeri Yogyakarta (UNY). Buku ini hasil skripsi SHG sebagai
syarat lulus sarjana di Ilmu Sejarah Universitas Indonesia. Saat membaca buku
ini, Anda serasa baca novel sejarah. Gaya penulisan SHG relatif mudah dipahami
oleh pembaca amatir. Hanya saja jika tidak terbiasa membaca buku-buku sejarah,
pembaca harus mengalokasikan waktu lebih lama untuk memahami buku ini dibandingkan
dengan membaca novel tentang cinta.
SHG sangat piawai dalam menulis terkait ilmu sejarah.
Referensi buku ini relatif banyak dan saya rasa melalui sumber yang dapat
dipercaya. Selain buku, SHG juga memakai majalah dan koran sebagai sumber
tulisannya. SHG merupakan mahasiswa di zaman Presiden Soekarno. Bisa dikatakan
SHG adalah saksi sejarah (biarpun bukan di berbagai pemberontakan PKI). Inilah yang
juga menjadikan kelebihan dari buku ini.
Konten buku ini tidaklah begitu tebal. Konten skripsi SHG
ditampilkan dari halaman 1-282. Halaman 283-358 berisi daftar pustaka dan
berbagai catatan. Diakhir buku dituliskan riwayat hidup SHG. Format penulisan
buku ini adalah kertas ukuran A5. PKI yang dikenal kiri dan "merah"
terlukis dalam sampul buku. Buku ini sangat cocok bagi Anda yang ingin
mengetahui bagaimana masa revolusi. Bagaimana Tentara Nasional Indonesia
menumpas Fron Demokrasi Rakyat (FDR) yang didalangi PKI dari berbagai
pemberontakan. Akhirnya, Selamat membaca !
Data Buku :
Judul Buku : Orang-Orang di Persimpangan Kiri Jalan
Penulis : Soe Hok Gie
Penerbit : Bentang
Tebal Buku : 358 halaman
0 komentar:
Post a Comment