Saturday, May 06, 2017

Konsistensi Itu Ternyata Sulit

Sudah ada lebih dari sebulan saya tidak menulis di blog ini, ya karena kesibukan atau yang lainnya. Saat ini selain saya jalani dua projek riset, juga kerjakan projek lain seperti projek IT yang sudah jalan lebih dari dua bulan. Selain itu projek lain yang juga ongoing yaitu manajemen informasi di kampus dan pembuatan buku. Ada juga sih projek pribadi seperti menulis di blog ini hehe. Biarpun kedengarannya padet banget aktivitas saya namun tidak sebanding dengan banyak orang di kampus. Tadi saya membaca artikel Pak Budi yang judulnya https://rahard.wordpress.com/2017/04/24/serius-dalam-mengajar-dan-membimbing/ dan seoalah saya tertampar. Saya mengenal Pak Budi sejak kuliah S1 dan sempat beberapa kali mendapat pelatihan dan wawancara langsung dengan beliau. Saya mengenal beliau sangat sibuk, kalibernya sudah nasional bahkan internasional namun beliau tetap memprioritaskan aktivitas mengajar dan membimbing mahasiswa. 

Saya yang tidak apa-apanya dengan Pak Budi saja beberapa kali frustasi akbatnya deadline jadi tersendat bahkan juga seringkali hilang fokus. Malah yang dikerjakan hal yang tidak penting. Mungkin ke depan saya harus meminimalisasi kegiatan yang kurang begitu penting (seperti kepoin orang di medsos) dan kembali ke pakem kesukaan "menulis di blog". Saya bisa menulis setiap hari di blog dengan bahasa mengalir, namun bedanya saya dengan Pak Budi, jika saya lakukan ini hampir dipastikan kerjaan utama saya tidak bakalan selesai. Saya bisa multitasking tapi tidak 'segila' Pak Budi hehe. Saya sekarang masih dalam tahapan mencari jatidiri hidup. Ke mana arah hidup akan saya arahkan. Masa pencarian saya targetkan selama dua tahun. Tapi biarpun demikian, ada satu hal yang saya suka : lingkungan akademik.

Maka dari situ, dari cukup banyaknya aktivitas, saya tetap memprioritaskan penelitian. Tahun ini saya akan meneliti terkait "employee engagement" dosen ITB dengan tim dari SBM. Nah itu jadi prioritas saya. Maka di situ konsistensi dibutuhkan seperti dengan review dan menulis paper. Maka, tiap minggu (dua kali dalam seminggu) saya harus laporan ke Pak Hary, dosen SBM yang menjadi team leader penelitian. Nah, yang saya khawatirkan adalah saya hilang semangat. Semoga saja tidak (amiin). Tapi semoga saja akhir tahun saya dapat mencicipi buah kesuksesan di bidang penelitian yang akan saya jalani : 1. Publikasi internasional untuk penelitian "employee engagement", 2. Publikasi di jurnal Pappiptek LIPI untuk penelitian tesis, dan 3. Buku kolaborasi antara saya dengan Pak Djoko Sardjadi dan Pak Sonny dapat terbit. Doakan saya bisa menjalani ini semua ya :)

0 komentar: